Kontemplasi Asa: January 2012

Tuesday, January 17, 2012

Bangun Cinta aja deh :)

Aku benci jatuh cinta, oleh karena itu aku memilih untuk bangun cinta. :). Membangun cinta lebih baik daripada menjatuhkan cinta :p. Cinta adalah sebuah anugerah. Cinta kepada-Nya adalah yang nomor satu dan akan terus menjadi nomor satu. Selanjutnya cinta pada ayah, ibu, mbak, adek, dan calon suamiku nanti. Xixixi, udah ngomongin suami nih kecil-kecil -,-

Tak ada habisnya memang berbicara tentang cinta. Cinta itu kompleks tapi sederhana. Cinta yang sederhana itu lebih cantik, lebih indah malah. apalagi cinta satu hati. Tidak ada selingkuh atau penyelewengan dalam cinta. Selingkuh atau penyelewengan itu hanya untuk orang yang tega mengkhianati sucinya cinta yang sebenarnya. :)

Kali ini aku ingin bangun cinta. Tidak ingin terlalu dekat, tapi juga tidak ingin jauh-jauh. Santai saja mengikuti alur waktu. Kalau dia yang terbaik, pasti Allah mendekatkan padaku. Tapi kalau dia bukan yang terbaik, maka Allah akan memberikan yang lebih baik. Tunggu saja tanggal mainnya. Semua akan indah pada waktunya. :)

Melupakan keinginan untuk pacaran sepertinya hal tepat. Pacaran tidak ada dalam islam. Mending ta'aruf aja deh. . :D Hhaaa, single lebih menyenangkan. Banyak orang bilang, single itu gak laku ? Eitss, single itu prinsip ya. . Daripada pacaran yang menggundang banyak dosa, mending single aja. :)

Semoga dia bukan termasuk orang yang 'tega' mengkhianati cinta. Mending jujur diawalnya, daripada nanti bikin lebih sakit hati. Karena kejujuran sesungguhnya bisa meluluhkan hati yang awalnya tersakiti :) Take care there, prince :D

Siluet Manusia

Bersyukurlah anda diciptakan Allah sebagai manusia. Manusia, makhluk yang berbeda dari yang lain. Jelas beda, manusia adalah makhluk yang paling sempurna. Berbeda dengan hewan ataupun tumbuhan, akal dan pikiran membuat manusia bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk .

Manusia, khalifah bumi yang paling utama. Mengemban tugas dari Yang Kuasa untuk menebar kebaikan, menciptakan interaksi yang baik antar sesama umat dan tentunya beribadah kepada Allah. Manusia juga mempunyai nafsu dan dituntut untuk bisa mengendalikannya dengan baik. Nafsu inilah yang bekerja bersama niat menjadi dasar terlaksananya 'keinginan'. Nafsu baik bersama niat baik pasti hasilnya baik. Sebaliknya nafsu jahat bersama niat jahat akan membawa kehancuran dalam kehidupan.

Setiap manusia pasti ingin mendapatkan segala yang ada dibumi ini. Ingin menjadi yang pertama. Ambisi yang tinggi seakan-akan ingin menguasai dunia. Okelah, memiliki cita-cita tinggi memang hal yang positif tapi manusia diciptakan dengan rasa yang tidak pernah puas. Selalu dan selalu ingin lebih tinggi, lebih baik. Memang manusia tidak akan pernah puas dengan apa yang dimilikinya. Selalu ingin lebih.

Rasa yang selalu ingin memiliki dan berada dalam kedudukan tinggi membuat sebagian manusia menjadi sombong, semena-mena dan lupa bagaimana manusia sebenarnya dilahirkan. Manusia dilahirkan ke dunia ini tanpa apa-apa. Telanjang. Mana pernah kita melihat bayi yang dilahirkan dengan memakai baju ? Itu tandanya manusia tidak patut untuk sombong diri. Manusia tercipta tanpa jabatan apapun, tanpa kedudukan apapun. Manusia terlahir karena cinta kasih Allah dan ayah ibunya.

Manusiapun dilahirkan dengan tangan yang menggenggam. Itu tanda awal bahwa manusia memiliki impian besar untuk bisa menggengam dunia ini. Menaklukan kehidupan di dunia. Menguasai segala yang ada. Namun kadang manusia lupa, kehidupan dunia ini hanya sementara. Semua manusia akan mengalami dan merasakan kematian. Fase awal menuju kehidupan yang kekal. Saat manusia mati, manusia akan sadar. Bahwa semua yang didapatkannya didunia tidak akan dibawa ke kehidupan yang kekal nanti. Hanya satu bekal manusia menuju kehidupan masa depan itu yaitu amal baik. Manusia yang baik akan mendapatkan kebaikan disana. Surga yang indah dengan sejuta pesona yang tidak akan bisa ditemukan di dunia.

Ketika waktu manusia di dunia ini habis (meninggal), manusia tidak akan membawa apa-apa. Kalau manusia meninggal pasti tanggannya terbuka. Tidak menggenggam apapun. Disinilah harusnya setiap dari kita sadar. Mengharap sebanyak-banyaknya tanpa bersyukur atas apa yang didapat bukan hal yang bagus. Manusia yang baik akan bertindak bijaksana dalam setiap langkahnya. :D

Lebih bersyukur dan terus menggundang kebaikan dalam kehidupan akan membuat kita berhasil menjadi manusia yang bermoral serta berakhlak mulia :D

Kagum atau cinta ? -,-

Saya bingung dengan apa yang saya rasakan sekarang. Kagum atau cinta ? -,- Memang kagum dan cinta itu memiliki selisih tipis. Karena dari rasa kagum itu bisa muncul benih-benih cinta atau dari rasa cinta muncul kekaguman yang mendalam.

Kasus yang saya alami sekarang sebenarnya sudah hampir 7 bulan lebih. Rasa kagum itu muncul perlahan namun pasti pada seseorang yang sudah saya kenal sejak TK. Ya.ya seseorang yang beruntung mendapatkan rasa kagum ini adalah kakak tingkat saya, tepatnya teman mbak saya :). Saya sudah mengenal orang ini bertahun-tahun lamanya. Sudah tahu sebagaian kehidupannya. Baik, buruk, dan bagaimana saja tingkah polahnya.

Orang ini berhasil membuat dilema dalam hidup saya. Dia hebat, saya tahu itu. Saya suka dengan kehebatannya merangkai tulisan. Indah mengalun dan penuh akan makna. Diam-diam saya memantau setiap perkembangan blognya, tweetnya, bahkan fbnya. Oh mmann, parahhh -,-

Saya senang membaca semua postingannya. Beberapa kali tweetnya juga bikin saya senyum-senyum sendiri. Kocak dan gak habis pikir dia bisa kayak gitu. Tapi terkadang beberapa tweet dia tentang cewek atau yang berbau perasaan sedikit membuat saya berbeda. Ya, bukan cemburu tapi hanya sedikit gimana gitu. --"

Saya senang kalau melihatnya senang. Saya senang lihat dia sukses mencapai keinginannya. Saya senang melihat dia tertawa. Banyak orang bilang ini cinta. Tapi bagi saya ini hanyalah perasaan kagum. Bukannya kamu akan selalu senang ketika orang yang kamu kagumi bahagia ? Jawabannya pasti iya.

Tapi terkadang ketika dia mulai sms yang macam-macam, saya mulai berpikir 'apa saya suka dia?'. Kenapa begitu, karena saat itu saya merasa senang, sangat senang bahkan. Fiuhhh, tapi dia sudah saya anggap seperti kakak saya sendiri. Dia terlalu baik untuk saya, terlalu perfect. Semoga ini hanya perasaan kagum saja. Karena saya tidak mau jatuh cinta. Terlalu menyakitkan ketika ternyata dia tidak suka saya sama sekali. Cukup dia jadi mas yang baik untuk saya :)

Semoga Tuhan menjauhkan rasa cinta ini. Karena saya belum siap sakit hati dengan orang yang saya kagumi. :)

Tahun baru, tahun untuk lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun yang diharapkan bisa jadi tahun penuh berkah, penuh kebaikan, penuh keikhlasan, penuh kesabaran, penuh tanggung jawab, dan penuh semua yang baik-baik. Satu harapan yang pasti, semoga ridha Allah selalu menuntun kita melewati setiap detik kehidupan di tahun 2012 ini. Amin :D

Posting yang telat. Entah kenapa mood jelek menghalangi saya untuk menulis. Maklumlah, manusia kadang berada dalam posisi dimana dirinya malas melakukan sesuatu. Terlalu penat atau terlalu jenuh terhadap suatu hal. Nikmati kemalasan itu, sampai akhirnya sampai titik jenuh malas dan kembali rajin lagi. Gak selamanya kan manusia merasa malas ? kecuali memang manusia yang suka malas-malasan saja. Tapi hindari hal tersebut, sungguh waktu akan terbuang percuma jika hanya digunakan malas-malasan. Terlalu berharga untuk hal yang tidak profit sama sekali.

Tahun baru kali ini membuat saya lebih bersyukur atas semua pemberian Allah untuk saya. Allah selalu menyayangi saya dalam setiap kesempatan. Terima kasih atas ayah dan ibu yang luar biasa. Bagi saya mereka adalah anugerah terindah dari-Nya. Saya sangat bangga menjadi bagian dari kehidupan mereka. Saya bahagia bisa dibesarkan dalam keluarga yang menjunjung tinggi agama, menghargai kebersamaan, menyayangi sesama umat, dan bahagia untuk berbagi dengan sesama. Tak hanya ayah dan ibu yang luar biasa, saya juga memiliki kakak yang luar biasa baiknya serta adek ganteng yang sangat hebat. Syukur alhamdulilah untuk karunia terindah ini ya Allah. . :')

Semoga di tahun ini kehidupan menjadi lebih baik. Banyak orang yang lebih menghargai kehidupan. Menjalani setiap detiknya dengan penuh kebaikan. Lebih peduli pada sesama, peduli pada alam yang membesarkan kita, dan peduli pada orang-orang yang berjasa pada kehidupan kita. Satu hal yang penting, kita lebih bersyukur pada Allah dan lebih semangat lagi mencapai kehidupan yang lebih baik. Sungguh Allah selalu bersama setiap niat baik kita. :)

Well, sekian dulu ya. . Wujudkan kehidupan yang lebih baik di tahun 2012 ini ! Toi.toi :D