Satu hari yang lalu, hari penutupan open recruitment untuk menjadi bagian dari ITS Mengajar. Cukup menarik bagiku mengikuti kegiatan sosial dalam bidang pendidikan. Salah satu wujud mengabdi pada negeri. :D ITS Mengajar ini merupakan gerakan mulia untuk negeri dalam bidang pendidikan.
Oprec kali ini dibuka untuk Sahabat Mengajar (SM), Sobat Tutor (ST) dan IECC Partner (IP). Berikut adalah penjelasannya (sumber http://iecc-its.blogspot.com/)
Sahabat Mengajar (SM) adalah pengajar untuk program SGTS. SGTS (Surabaya Goes to School) bekerja sama dengan sekolah yang memiliki KLK (Kelas Layanan Khusus) untuk membantu adik-adik yang putus sekolah kembali ke kelas reguler.
SGTS diadakan setiap Sabtu di beberapa sekolah, yaitu :
1. SDN Tambak Wedi 508
2. SDN Kedung Cowek I *
3. SDN Gading I
4. SDN Manyar
*masih dalam konfirmasi
Sobat Tutor (ST) sebagai pengajar untuk program IECC Goes to UN untuk membantu adik-adik SD, SMP, SMA menghadapi UNAS.
ST akan mengajar setiap Sabtu di beberapa sekolah, yaitu :
1. MI Mutmainnah
2. SDN I Kejawen Putih
3. SMP Raden Fatah
4. dan beberapa sekolah yang masih dalam konfirmasi
IECC Partner (IP) merupakan kawan-kawan yang akan membantu terselenggaranya project-project IECC, yaitu :
1. SGTS (Surabaya Goes to School)
2. IECC Goes to UN
3. IECC Scholarship
4. IECC for Teacher
5. IECC for Indonesia
SGTS diadakan setiap Sabtu di beberapa sekolah, yaitu :
1. SDN Tambak Wedi 508
2. SDN Kedung Cowek I *
3. SDN Gading I
4. SDN Manyar
*masih dalam konfirmasi
Sobat Tutor (ST) sebagai pengajar untuk program IECC Goes to UN untuk membantu adik-adik SD, SMP, SMA menghadapi UNAS.
ST akan mengajar setiap Sabtu di beberapa sekolah, yaitu :
1. MI Mutmainnah
2. SDN I Kejawen Putih
3. SMP Raden Fatah
4. dan beberapa sekolah yang masih dalam konfirmasi
IECC Partner (IP) merupakan kawan-kawan yang akan membantu terselenggaranya project-project IECC, yaitu :
1. SGTS (Surabaya Goes to School)
2. IECC Goes to UN
3. IECC Scholarship
4. IECC for Teacher
5. IECC for Indonesia
Dalam open recruitmen ini dibutuhkan foto menggunakan almamater dan essay yang bertemakan Model Pembelajaran Pendidikan Indonesia Yang Lebih Baik. Ini nih essay yang aku buat untuk open recruitmen ITS Mengajar. Read and enjoy it :)
Perbaikan Pendidikan = Generasi Muda Gemilang
Oleh Lucky
Caesar
Betapa bahagianya saya ketika melihat generasi muda
Indonesia bisa mengenyam pendidikan yang layak. Memperoleh ilmu pengetahuan
yang menunjang untuk kehidupan masa depan mereka. Menilik kondisi pendidikan di
Indonesia membuat hati saya tergugah untuk menulis essay ini. Mengulas metode
pembelajaran yang lebih baik untuk bisa diterapkan di Indonesia sehingga bisa
membentuk generasi muda Indonesia yang cerdas, unggul dan berkarakter.
Berdasarkan tabel Liga Global yang
diterbitkan oleh Firma Pendidikan Pearson. Sistem Pendidikan Indonesia berada
di posisi terbawah bersama Meksiko dan Brasil. Dengan record tersebut, sudah
seharusnya Indonesia membenahi sistem pendidikan melalui perubahan metode
pembelajaran yang lebih baik dan efektif.
Menurut pengamatan saya
kebanyakan metode pembelajaran di sekolah terlalu banyak teori.
Kerja praktik cenderung dikesampingkan karena dianggap hanya
menghabiskan waktu saja. Padahal menurut saya, dari segi murid, kerja praktik justru membuat murid
lebih paham konsep dasar dari ilmu yang diajarkan.
Memperbanyak porsi kerja praktik bisa menjadi salah satu alternatif untuk
meningkatkan keterampilan, keaktifan serta lebih solutif ketika dihadapkan dalam
suatu masalah atau tugas.
Selain itu ,banyak guru
atau pengajar zaman sekarang yang hanya menerangkan ‘copy-paste’ dari buku
penunjang tanpa mengubahnya sama sekali sehingga menyebabkan murid-muridnya
bosan, tak mengerti, atau bahkan ‘tidak minat’ untuk memperhatikan. Mereka
mengganggap bahwa di buku sudah ada, nanti juga bisa dibaca. Dengan begitu
sosok guru di kelas kadang dianggap ‘tidak begitu penting'. Banyak murid
mengganggap guru mereka hanya ‘mendongeng’ bukan ‘menjelaskan’.
Sehingga para guru atau pengajar seharusnya lebih interaktif dengan murid
sehingga murid lebih tertarik dan berminat dalam mengikuti pelajaran yang
diberikan.
Pendidikan
di Indonesia saat ini juga lebih cenderung dalam penguasaan aspek keilmuan
tanpa dibarengi dengan pendidikan karakter. Padahal pendidikan karakter juga
sangat dibutuhkan oleh pelajar sebagai bekal kedepannya. Dapat kita lihat saat
ini banyak pelajar yang mulai mengalami degradasi moral dan mulai meninggalkan moral
serta nilai-nilai baik yang berlaku dalam kehidupan. Mereka jelas membutuhkan
pendidikan karakter sebagai benteng dan pondasi untuk menghadapi banyaknya
tantangan dari luar. Era keterbukaan informasi akibat globalisasi mempunyai
faktor-faktor negatif sehingga dibutuhkan karakter yang kuat dari tiap generasi
muda Indonesia agar tidak kehilangan jiwa patriotisme dan nasionalisme serta
kukuh mempertahankan nilai-nilai kebangsaan. Oleh sebab itu, pendidikan
karakter perlu diberikan dalam pembelajaran agar terbentuk generasi Indonesia
yang berkarakter kuat.
Mulai
dari langkah kecil, untuk perubahan besar. Yah, saatnya Indonesia berubah.
Perbaikan pendidikan untuk mencetak generasi muda yang lebih cemerlang.
Semoga semakin hari, kita bisa lebih bermanfaat untuk orang lain.
Aamiin :D
No comments:
Post a Comment