Hai langit.
Kau tetap memesona. Di negara manapun aku berada, kamu selalu setia. Hari ini Tianjin tak begitu panas, udaranya juga begitu segar. Begitu paham kalau aku akan meninggalkan kota ini dalam beberapa jam kedepan. Begitu cepat, waktu selalu pandai menipu. 15 hari telah berlalu. Terima kasih untuk segala keramahannya selama ini. Ilmu yang begitu kucinta dan kudalami dalam 3 tahun terakhir ini terasa lebih berisi sekarang. Tinggal mengaplikasikannya dan membagi kebermanfaatannya dengan orang lain.
Entahlah. Aku merasa betapa beruntung bisa berkunjung kemari. Negeri yang dulunya hanya ada diangan angan saja. Sekarang aku mampu menjelajahinya dan meninggalkan jejak kakiku sendiri. Negeri yang dalam batinku selalu ku ucap berkali kali "semangat kuliahnya, tuntutlah ilmu sampai ke negeri...