Membaca
memberikan makna tersendiri bagi saya. Selain sebagai hobby sejak masa kanak-kanak, membaca menjadi obat ampuh untuk berdamai dengan
waktu. Membaca memberikan kesenangan tersendiri. Bercengkerama dengan
cerita, ilmu serta opini yang ada. Melatih kebijaksanaan diri dalam
menanggapi kondisi dan fakta dari berita yang ada.
Banyak
hal yang diberikan dari membaca. Melestarikan budaya membaca berarti
membuka jendela pengetahuan, mempersiapkan diri melihat lebih dekat
sebuah informasi ataupun mengembangkan imajinasi yang dimiliki. Membaca
layaknya penerang dalam kegelapan, kesejukan ditengah padang pasir
ataupun penghilang dahaga saat kehausan.
Bagi saya sangat penting melestarikan budaya membaca di era seperti sekarang ini. Apalagi melihat kondisi minat baca masyarakat Indonesia yang berada dalam titik kritis ,yaitu pada peringkat 60 dari 64. Sungguh kritis, bukan? Pentingnya membaca seperti belum lestari dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.
Perkembangan teknologi turut
memberikan kemudahan dalam melestarikan budaya membaca. Sekarang sudah
banyak aplikasi yang dikembangkan untuk menyediakan dan memudahkan akses informasi
berita melalui jaringan internet yang ada. Mudah diakses di setiap
tempat dan waktu #internetjendeladunia
Keuntungan Membaca (Sumber Gambar) |
Minat Baca Masyarakat Indonesia (Sumber Gambar) |
Namun
bagi saya tetap sama, buku selalu membuat rindu. Aroma setiap lembaran
buku selalu memberikan kerinduan tersendiri. Aroma khas yang begitu
istimewa #mengendusendusbuku. Siang ini saya memberikan waktu sejenak
untuk bersenang-senang, ditengah tumpukan deadline yang tidak ada
habisnya.Menyenangkan diri sendiri itu perlu #HappyFriday
Kesenangan
saya siang ini adalah mengunjungi perpustakaan kampus. Suasana yang
juga penuh kenangan saat masa-masa awal kuliah. Rak penuh berisi
buku-buku berkualitas. Perpustakaan pun update dengan novel-novel terbaik. Ah surgaa duniaaa begini rasanya.
Siang
ini suasana perpustakaan cukup kondusif untuk membaca. Tenang dengan
dingin AC ruangan yang menyejukkan. Sangat nyaman untuk bercengkrama
dengan buku nih #asiknyabacabuku
Suasana Perpustakaan |
Membuka Pintu Langit karya Gus Mus |
Bercermin – apabila kita senang diperlakukan dengan baik, maka kitapun harus senang memperlakukan baik orang lain atau senang bila saudara kita diperlakukan dengan baik. Begitupun juga apabila kita senang jika tidak diganggu, maka kitapun harus menahan diri untuk tidak mengganggu orang lain. Demikian seterusnya.
Sub-bab lain yang cukup menjadi renungan siang ini adalah “Salah Anggapan – Hanya Lihat Tampilan Luar yang Menipu”. Banyak orang yang sering hanya melihat tampilan luar saja, termasuk saya. Padahal tampilan luar banyak sekali yang menipu.
Seperti yang saat ini terjadi, orang yang dilihat mempunyai satu-dua keahlian, celakanya, lalu dianggap ahli dalam segala hal. Seorang professor misalnya, tanpa peduli professor bidang apa lalu dianggap professor serba bidang, ahli di semua bidang. Dari sini menegaskan sebuah statement bahwa, don’t only judge a book by its cover, look the inside of it. Kenali dengan baik keahliannya dan kepribadiannya, jangan hanya menilai dari gelar ataupun penampilan fisiknya saja.
Tidak hanya itu, Gus Mus juga mengupas hal-hal mengenai azab dan musibah di buku “Membuka Pintu Langit” ini. Berbagai pertanyaan terlontar, apakah datangnya azab dan musibah karena ulah manusia atau hukuman Allah? Kebanyakan orang saat ini tidak bisa membedakan musibah akibat kesengajaan atau justru akibat kekhilafan diri. Gus Mus mengajak saya dan semua pembaca buku ini untuk merenungkan hal ini. Demikian pula Gus Mus juga menyinggung masalah politik dan kekuasaan. Semuanya dijelaskan dengan rinci dan cermat.
Membuka Pintu Langit sesuai dengan judulnya, menurut saya layak dimiliki siapa saja yang ingin mendapatkan pencerahan dan penjernihan mata batin untuk lebih mendekatkan diri pada Sang Pemilik Kehidupan dan juga sesama. What a nice Friday, buku yang berkualitas dengan setiap kejernihan penjelasan yang ada. Gus Mus memang favorit, terima kasih Gus #sungkem
Gus Mus memanglah seorang penulis inspiratif yang sudah banyak makan asam garam dalam dunia literasi. Beliau aktif menulis kolom, esai, cerpen serta puisi di berbagai media masa. Tidak hanya itu, sejumlah karya juga telah diterbitkan dan telah mengispirasi banyak orang, termasuk saya. Terima kasih banyak Gus Mus #sungkemlagi
Terima kasih, Gus Mus 😁🙏 #sungkem (Fotonya selfie jadi tulisannya terbalik 😁) |
Keren nih bukunya. Sudah lama saya gak baca buku nonfiksi. Seringnya baca novel. Nyari ah bukunya. Tfs. :)
ReplyDeleteIyaaa mbaak..baguss ini bukunyaa 😁😄 Selamaat hunting bukuu yaah. . Terima kasih sudah mampir. Salam kenal 😁🙏
Deleteseneng ya mbak baca buku diperpustakaan.
ReplyDeletemembaca menambah pengetahuan dari dulu sampai sekarang.
Iyaa mas. . Paling nyaman quality time di perpustakaan 😁😄 nambah ilmu, nambah pengetahuaan 😂 sekalian refreshing 😊
Deletepunya hobi yang sama mbak heheheh. apalagi disertai cemilan. huu lupa waktu dan lupa kalau uda jam nya tutup perpustakaan heheh
DeleteWkwkwk wah samaa tos dulu berarti 😁
DeleteGawat kalau sambil ada cemilannya mas. Baca jd lebih asik tp jd lebar-an 😢😁
harus di iringi dengan olahraga mbak, heheheh naik turun tangga maksimal
DeleteAku jadi pingin baca bukunya juga nih Mbak, hehe, apik ya. Gus Mus, nggak diragukan lagi :)
ReplyDeleteIyaaa mbaaak. Legendaris ya kalau dalam dunia literasi 😄😁
Deletemantaff nihh mbaaa bukunyaa...semangattt....
ReplyDeletesalam blogger mbaa
Hahaha iyaaa. . Monggo baca juga mas biar tertular kemantapannya. Hehehe
DeleteSalam blogger jugaa 😁🙏
Mba salfok sama gamabrnya itu gimana cara buatnya?xixixi..
ReplyDeletebtw memang bukunya bagus :)
Pakee corel draw mbaak. Yuk belajaar 😁
DeleteHehee mbak herva sudah baca juga ternyata. Iyaa mbaak baguss bukunya 😁😇
penasaran pengen baca juga...
ReplyDeletebaca artikel ini aja jantung udah dag dig dug, hati semu bersipu malu...
kapan aku bisa menulis bagus kayak ini nih...
thank gan moga aku juga terinspirasi...
Ayoo mas hunting terus baca bukunyaa hehehe. Insya Allah jd banyak merenung kaya aku. 😇
DeleteIyaaa harus banyak berlatih mas. . Nulis dan nuliss terus biar makin lihai menyusun kata, membagi ilmu dan informasi yg bermanfaat. Aamiin. .
sekarang ini minat baca masih kurang, salut untuk lucky karena gemar membaca
ReplyDeleteHeheh iyaa mbaak. Sangat kurang mungkin yaa. Banyak yg lbh hobi ngemall dr pada baca 😢 hiks sedih.
DeleteHehehe iyaaa dibiasakan sukaa bacaa mbaak dr kecill mbaak 😁
Wah keren nih. Kebetulan aku belum pernah baca buku karangan beliau.
ReplyDeleteOiya perihal membaca buku, akhir-akhir ini aku lagi nyaman baca e-book. Hehe soalnya biasa baca malem-malem. Suka perih mata kalau baca buku-fisik malem-malem tanpa penerangan.
Ngomong-ngomong, aku setuju tuh poin 'Salah Anggapan' di atas. Mantap :)
Ayook bang dicarii bukunya 😁
DeleteNaaah iyaa, e-book lbh flexible ya bang. Ndak papa selamaa kegiatan membaca ttp lestari. Ttp jd hal positif 😂
Hahaha thank you uda berkunjungg. . 😇
Hai Lucy, kunjungan balik nih hehe salam kenal ya! :D
ReplyDeleteInfografisnya keren bangetlah, selalu iri sama yang bisa make corel buat bikin ginian wkwk
Btw , semenjak skripsi belum baca buku non-fiksi lagi nih. Masukin list dululah, semoga bisa segera dibaca :D
hehehe iyaaa mbak novi :D wkwkwk ayoo belajar corel mbaaak.
Deletesemogaa lancar mbaak ya skripsiinyaa. Aamiin.. bukunyaa bagus dan sangat mengsinspirasi hehehe :)
Wow pas banget ini. Saya lagi senang baca buku non fiksi
ReplyDeleteHahaha iyaaa mbaak. Monggo baca bukunyaa 😁
DeleteBukunya bagus ya mbak, jadi membuka pintu langit harus tau bagaimana kita juga, sudah berbuat baik kah atau belum, jadi bahan intropeksi saya
ReplyDeleteYaaap. Indeed mbaaak. Harus banyak introspeksi diri 😁 terus berbagi kebermanfaatan dan kebaikan untuk sekitaar 😁😇
DeleteJadi penasaran mau baca biografinya gus mus...
ReplyDeleteSemogaaja aku terinspirasi!...
Hahaha ayoo ndang cari bukunyaa mas. Aamiin.. Semoga terinspirasi jd lebih baik lagi. 😁😇
Deleteyang soal bab cermin itu bagus sekali mbk, emnag kalau gk mau diperlakukan buruk ma org ya jgn perlakukan org lain dgn buruk jg TFS
ReplyDeleteIyaaa mbaaak, indeed. Sama seperti apa yg kita tanam itu yg akan kita tuai. Jadi haruss menjaga sikap dan perilaku ke yg lain dengan baik, karena yg kita lakukan menjadi cerminan apa yang akan kita dapatkan :D Terima kasih sudah berkunjung mbaaak :)
DeleteWaaaw... saya jadi pengeeeen...
ReplyDeletebeli aaaaah ntar soreeee
ReplyDeleteIyaaa mbaaaak recommended banget dah 😁😂
DeleteBagus bukunya. Ibu paling suka bagian cermin. Skrng banyak org yg lupa bercermin, ingin diperlakukan baik tp kelakuannya jauh dr kata baik. Banyak introspeksi stlah baca buku ini. .
ReplyDeleteIndeed. Banyak orang lupa bercermin. Mau baik tp kelakuannya ndak baik. Hmmm. . Semogaa yg seperti itu segera diberikan hidayah oleh Allah. Aamiin. .
DeleteDisentil saat sampai di sini:
ReplyDelete"Bercermin – apabila kita senang diperlakukan dengan baik, maka kitapun harus senang memperlakukan baik orang lain atau senang bila saudara kita diperlakukan dengan baik. Begitupun juga apabila kita senang jika tidak diganggu, maka kitapun harus menahan diri untuk tidak mengganggu orang lain"
Apalagi yang ini:
"Tidak hanya itu, Gus Mus juga mengupas hal-hal mengenai azab dan musibah di buku “Membuka Pintu Langit” ini. Berbagai pertanyaan terlontar, apakah datangnya azab dan musibah karena ulah manusia atau hukuman Allah? Kebanyakan orang saat ini tidak bisa membedakan musibah akibat kesengajaan atau justru akibat kekhilafan diri. Gus Mus mengajak saya dan semua pembaca buku ini untuk merenungkan hal ini"
Semakin lengkap lagi dengan info grafis "Pesan Hidup, Membuka Pintu Langit"
Terima kasih ya dear, sangat, sangat menginspirasi! :).
Alhamdulilaah mbak anna. . Semoga banyak yg terinspirasi dr buku ini. Banyak introspeksi dan berbenah menjadi lebih baik lagi. . 😁 Aamiin..
DeleteGak heran sih soalnya beliau memang penulis yang inspiratif dan cukup kritis juga, apalagi ada beberapa tulisan yang menyinggung soal panggung politik.
ReplyDeleteSaya juga suka baca, tapi yang paling sulit menularkan kebiasaan membaca kepada orang-orang di sekitar kita, padahal manfaatnya segudang. Kalo membaca itu ibarat menjelajahi dunia dan isinya ya mba... Saya sangat prihatin sama masyarakat Indonesia yang kurang gemar membaca, mereka lebih asyik menonton, ngerumpi dan hal-hal yang kurang bermanfaat lainnya, padahal kan internet saat ini semakin mudah untuk diakses ya....
Nice sharing mba