Selamat menikmati tengah malam waktu korea selatan. Rasanya beberapa hari terakhir jam tidur sangat kacau. Maklumlah libur lunar new year dan lab sedang underconstruction jadi yah kerjanya dari kosan. Berusaha untuk memaksimalkan waktu luang dan berdamai dengan kegilaan diri sendiri yang lagi kambuh. Rasanya menulis selalu jadi pelampiasan paling ampuh. Di tengah deadline penelitian, paper dan rutinitas lab, rasanya menulis bisa jadi #metime paling menyenangkan. Menulis dengan hati.
Menulis untuk sembuh, insecure yang berlebihan akhir-akhir ini jujur sangat menguras banyak energi positif. Sick of myself. Pengalihannya adalah menulis postingan jalan-jalan beserta cerita dan sambatan yang tidak pernah terlepas. Normal kan yah manusia, sambat rasanya tidak bisa sepenuhnya terlepas. Perlahan dihilangkan, sedikit-sedikit sambatnya.
Baca juga:
Resolusi 2019 ingin setidaknya satu bulan posting minimal 4 post, artinya satu minggu satu post. Lebih dari itu lebih baik. Benar rasanya, tidak baik menuruti mood ketika menulis. Menulis harus dengan tujuan. Tujuan yang menjadi alasan utama lahirnya Kontemplasi Asa. Pun saya ingin bisa lebih sering blog walking, membaca banyak cerita dan ilmu yang dibagikan oleh teman-teman blogger. Makin banyak teman juga, alhamdulillah ~
Diskusi tipis-tipis, saya kebanyakan mainnya sih. wkwkw (credits: www.luckycaesar.com) |
Nah, ceritanya di postingan kali ini saya ingin berbagi cerita edisi main ke tempat kumpul-kumpul yang saya baru tau ada semacam ini. Bukan cafe, bukan tempat baca, namun tempat ini untuk belajar dan bisa juga rapat. Nama tempatnya adalah "Moment Lab", yak kok ada embel-embel Labnya berasa tidak bisa lepas dari dunia lab #alaydahLucy
Mesin untuk booking ruangan (credits: www.luckycaesar.com) |
For the first time, saya bersama mas dan mbak PNU kebingungan untuk booking ruangannya. Maklum yah pertama kali, jadi kami daftar dulu ruangan yang ingin dibookin. Daftar harganya tertera di kaca masuk. Kami booking satu ruangan untuk 6 orang selama dua jam. Total sewa ruangan sebesar 18.000 won. Untuk harga per jam per orang sebesar 1500 won. Cukup luas, tenang dan nyaman untuk belajar.
Berbagai fasilitas yang ada di Moment Lab (credits: www.luckycaesar.com) |
Price list Moment Lab (credits: www.luckycaesar.com) |
Gak salah emang kalau ada tempat seperti Moment Lab, orang korea hobinya belajar. Tak jarang bahkan di cafe-cafe penuh dengan orang-orang yang belajar, membaca buku. Begitu senyap dan tenang, jadi sungkan sendiri kalau ngobrol-ngobrol di cafe yang sepi penuh dengan orang belajar. Setelah receipt booking keluar, masuklah kami ke ruangan yang sudah dibooking dengan scan barcode yang ada di receipt.
Receipt untuk masuk ke ruangan (credits: www.luckycaesar.com) |
Pencitraan sedang diskusi wkwkw (credits: www.luckycaesar.com) |
Beberapa orang terlihat asik dengan buku dan layar masing-masing. Nyaman sekali, desain interiornya juga menarik. Selain ada ruangan untuk rapat yang dilengkapi dengan LCD, ada juga ruangan belajar individu yang dibagi menjadi beberapa bilik. Tidak hanya itu, terdapat beberapa komputer dan printer untuk jasa printing mandiri. Setelah print, uang dimasukkan di kotak berbentuk celengan yang telah disediakan. Ada kulkas juga ternyata, tapi lupa belum cek isi dalamnya apa.
Self-print, jangan lupa bayar ya. Print kejujuran (credits: www.luckycaesar.com) |
Ruangan belajar individu (credits: www.luckycaesar.com) |
Malam itu sembari diskusi ringan, kami juga beli kopi yang dibuat secara mandiri di tempat yang disediakan. Namun apesnya saya, tablet kopinya kosong jadi hanya keluar air. Syukurlah masih ada air putih eh air bening deh. 1000 won untuk prank table kopi yang kosong, sabar yah ~
Bisa beli kopi disini terus bikin sendiri, good luck yah ~ Gak ada gulanya tapi :" |
Moment Lab juga dilengkapi dengan toilet beserta shower room. Wah buka 24 jam untuk para mahasiswa yang ingin belajar semalam sepagi suntuk. Jujur orang sini kalau belajar kuat-kuat, eh orang Indonesia juga kuat kok #kenapajadiadukuatkuatan. Jadi bisa deh mandi kalau saat kantuk menyerang. Saya biasanya gitu menghilangkan kantuk dengan mandi bukan dengan minum kopi. Oiya disini ada persewaan selimut dan kotak obat juga, super lengkap nggak sih.
Beneran bukan tisu saya yang disitu :" Fotonya jadi gak cantik ada sampah tisu :" (credits: www.luckycaesar.com) |
#EdisiMain yang cukup berfaedah yah, sambil diskusi dan sharing-sharing sembari mencoba tempat kumpul baru yang super cozy, menurut saya. lol. Sampai berkunjung kembali ya Moment Lab, terima kasih untuk kesan pertamanya ~
bersih banget!
ReplyDeleteini semacam co-working space gitu ya. Selain kalian, ada orang lain gak sih? kok sepiiii...
iyaa mbaak bersih dan rapi, banget wwkwkw
Deleteaaa iya mirip-mirip co-working space gtu, tp gatau aku sistem coworking space di indo gmna ya hehehe
adaa kok mbaak, beberapa di bagian depan sama beberapa di ruang yg individu. lagi pada fokus banget belajar hehhee
Cozy banget tempatnya buat nulis gitu. Ternyata orang Korea demen belajar ya. Padahal kalau di tempat saya cafe ya jadi tempat rumpi hihihi
ReplyDeleteIyaa mbaak nyaman bangeet tempatnyaa buat nulis. hehehe iyaa mbak mereka suka belajar, samaa mbak, kalau saya cafe buat nongki. kalau belajar di kamar lebih baik hehehe
DeletePantesan perkembangan Korea melesat, masyarakatnya gemar sekali belajar ya. Di mana saja gak kenal waktu dan tempat, memanfaatkan waktu yang ada dengan baik. Apalagi ditunjang sama fasilitas belajar yang nyaman, makin semangat untuk belajar deh. Patut ditiru dong ya semangatnya warga korea ini
ReplyDeleteSepakaaat mas hendra, tp kadang mereka belajarnya yg banget-banget sampe gak tdur. tp setuju, semangat belajarnya patut ditiru hehehe
DeleteCoba di Indonesia ada tempat senyaman itu, ya. Maulah tiap weekend nongki di sana sambil mengunyah buku...
ReplyDeleteadaa mbak di perpus-perpus kota biasanyaa juga sepi dan nyaman gtu, hehehe
Delete